Langsung ke konten utama

Rancangan untuk Membuat Saya Menjadi Bersemangat Lagi

 Bosan adalah hal yang wajar menurut saya. Apalagi ketika bosan melakukan hal yang sama secara terus menerus. Padahal kegiatan itu penting untuk dilakukan secara terus menerus dalam waktu yang lama. Seperti Latihan fisik agar badan kita kekar. Atau membaca buku untuk mendapatkan suatu insight. Bangun pagi setiap hari agar tidak telat pergi kerja. Sebelumnya saya berpikir bahwa liburan penting untuk diselipkan dalam kegiatan kita yang sibuk, namun jika liburan tersebut juga terulang beberapa kali. Lama - lama liburan itu juga membosankan. Liburan diganti dengan hiburan, seperti membaca komik, bermain game, atau hal - hal yang menghibur lainnya. Namun jika kegiatan itu dilakukan berulang - ulang lama - lama kesenangan yang saya dapatkan semakin berkurang dan saya memerlukan waktu yang lebih banyak melakukan kegiatan menghibur itu untuk waktu yang lebih lama agar bisa kembali "fresh". Jadi bagaimana biar ketika saya tetap bosan, saya masih bisa memaksa tubuh saya untuk tetap mel

Kesempatan saat Pandemi

Jangan lupa baca bukumu hari ini!


Puyeng emang ketika pandemi, siapa yang sangka efeknya akan panjang dan luas seperti ini? Gaji dipotong, pembeli menjadi berkurang, banyak usaha yang menurun, walaupun memang ada beberapa usaha yang meningkat akibat pandemi.

Namun saya selalu percaya, selalu ada kesempatan di setiap keadaan, apalagi jika keadaannya sangat sulit. Salah satu kesempatan yang saya dapatkan adalah pandemi mengingatkan kembali akan apa yang penting dan apa yang tidak. Serta pentingnya membuat saluran pendapatan lebih banyak agar kedepannya nanti jika ada keadaan yang serupa, setidaknya tidak sedih - sedih amat.

Jika Anda seorang pekerja, ini adalah waktu yang sangat tepat untuk mempelajari hal baru dikarenakan beban kerja saat pandemi berkurang. Kemampuan baru ini diharapkan bisa digunakan untuk membuat Anda loncat lebih tinggi lagi setelah pandemi berakhir. Jika dahulu selalu kesulitan mendapatkan waktu untuk mempelajari hal baru, alasan tidak memiliki waktu tidak berlaku lagi saat pandemi. Jika seusai pandemi Anda masih belum memiliki hal baru yang ingin dikuasai, berarti yang salah bukan sibuknya diri Anda sehingga tidak ada waktu, memang Andanya yang tidak mampu.

Jika Anda seorang pelaku usaha yang usahanya menurun akibat pandemi, hal ini merupakan kesempatan bagi Anda (terutama saya) untuk membenahi kembali usahanya. Jarangnya pesanan yang masuk memberikan saya banyak waktu untuk lebih membenahi usaha saya, melihat apa yang bisa diperbaiki agar usai pandemi, usaha saya bisa loncat juga, menuju langit bila perlu. Akhir - akhir ini saya baru memulai membaca buku prinsip pareto karya Richard Koch yang mengajarkan saya bahwa jangan pernah menganggap usaha saya sebagai bentuk akhir, produk yang sudah sempurna karena jika diteliti lagi akan banyak ketimpangan yang bisa diperbaiki.

Yah mudah - mudahan saja saya bisa memperbaiki usaha saya sebelum pandemi selesai (Jika memang akan selesai hahahha) agar setelah pandemi, usaha saya terasa baru oleh para pembeli.


Komentar