Langsung ke konten utama

Rancangan untuk Membuat Saya Menjadi Bersemangat Lagi

 Bosan adalah hal yang wajar menurut saya. Apalagi ketika bosan melakukan hal yang sama secara terus menerus. Padahal kegiatan itu penting untuk dilakukan secara terus menerus dalam waktu yang lama. Seperti Latihan fisik agar badan kita kekar. Atau membaca buku untuk mendapatkan suatu insight. Bangun pagi setiap hari agar tidak telat pergi kerja. Sebelumnya saya berpikir bahwa liburan penting untuk diselipkan dalam kegiatan kita yang sibuk, namun jika liburan tersebut juga terulang beberapa kali. Lama - lama liburan itu juga membosankan. Liburan diganti dengan hiburan, seperti membaca komik, bermain game, atau hal - hal yang menghibur lainnya. Namun jika kegiatan itu dilakukan berulang - ulang lama - lama kesenangan yang saya dapatkan semakin berkurang dan saya memerlukan waktu yang lebih banyak melakukan kegiatan menghibur itu untuk waktu yang lebih lama agar bisa kembali "fresh". Jadi bagaimana biar ketika saya tetap bosan, saya masih bisa memaksa tubuh saya untuk tetap mel

Tempat Penuh Hiburan Floating Market

Tempat Parkir Floating Market
Mendengar nama Floating Market, pikiran pasti langsung tertuju ke arah Lembang dimana banyak perahu yang menjajakan makanan jualannya. Tetapi pasar apung di Floating Market, jangan disamain sama pasar apung yang ada di Kalimantan ya. Tau kan pasar apung yang ada di iklan RCTI pas kita masih kecil, yang ada salah satu ibu-ibu menunjukkan jempolnya seakan berkata Oke. Tapi kalo kamu gk inget, mungkin karena memang kamu lahir di Era dimana anak kecil nontonnya Sinetron FTV. Saya Turut Prihatin bro kalo gitu.


Tempat ini memang enak sekali untuk dijadikan tempat sekedar duduk-duduk atau jalan-jalan menikmati suasana. Walaupun selalu ramai entah kenapa saya selalu merasa private disini. Mungkin karena tempatnya yang luas. Beruntungnya lagi gampang kok kalo mau kesini, kagak harus melewati jalanan yang sulit. Naik motor sambil minum kopi juga bisa.

Suasana Floating Market

Di pasar apungnya Floating Market, hanya menjual jajanan-jajanan aja. Jadi kalo kamu lagi butuh belanja keperluan dapur, jangan capek-capek kesini karena gk ada yang jual. Kamu bisa beli jajanan seperti tempe mendoan, cireng, tahu gejrot, bahkan kebab dan kentang diputer-puter (Twist Potato). Biasanya lokasi ini padat pengunjungnya, karena memang tempatnya adem dan ada yang jualan makanan. Mungkin makanan di Bandung itu ibarat gula, mau di taro dimana aja pasti dikerubutin semut, selanjutnya pinter-pinternya pemilik usahanya aja gimana cara mempertahankan semutnya.

Kampung Leuit Depan

Setelah dari Pasar Apung, biasanya saya langsung menuju Kampung Leuit. Disini saya merasa seperti sedang memasuki kawasan persawahan lengkap dengan saungnya. Saungnya bisa disewa juga lho buat acara keluarga, siapa tau kepengen main-main sekeluarga. Kalo saya mah cuma liat-liat aja, boro-boro nyewa keluarga aja kagak ada masih pacaran. Curhat. Di kampung ini juga terdapat alat musik tradisional yaitu Angklung yang bisa kamu mainin sesuka hati. Dengar nama Kampung Leuit, bukan berarti disini kawasan perkampungan. Tidak ada keluarga yang tinggal disini dengan bertani atau berkebun, cuma emang ada petugas dari Floating Marketnya yang merawat lingkungan disini.

Di sebelah Kampung Leuit terdapat Taman Kelinci, kamu bisa ngerasain gimana rasanya dikelilingi oleh makhluk kecil berbulu itu sepuasnya. Disediakan juga makanan kelinci jika kamu ingin memberi mereka makanan. Lumayan kan bisa ngurangin stress.


Kalo gak suka kelinci, bisa juga memberi makan binatang air yang ada disini seperti angsa yang satu ini, wuih baru ditabur berapa aja udah berebut makanan nih angsa. Selain itu juga terdapat miniatur kereta api yang diklaim miniatur kereta api terbesar.

Miniatur Kereta Api


Jika kamu sudah bosan merasakan hidup dikelilingin kelinci, kamu bisa mencoba hidup menjadi seperti Godzilla. Kamu akan merasa seperti raksasa disini karena memang miniaturnya besar dan dekorasinya seperti nyata hingga ke detail-detailnya. Kereta api disini juga dijalankan bukan untuk pajangan aja.

Miniatur Kereta Api


Bahkan ada Becekan yang dibuat menjadi danau dan air terjun, buset keren amat dekorasinya. Cuma sayangnya disini terik banget karena memang gk ada pohon - pohon yang besar. Tanaman disini dibuat kecil biar membuat miniaturnya semakin nyata.

Miniatur Kereta Api

Miniatur Kereta Api


Seperti yang sudah saya bilang, tempat ini memiliki banyak spot yang cocok untuk foto-foto selfie. Selain memang bagus untuk acara keluarga serta acara komunitas, tempat ini juga bagus untuk berpacaran kalau kamu bosen dengan kegiatan yang isinya makan dan nonton.

Jalan Floating Market

Spot Bagus
Saya sendiri juga menemukan beberapa spot yang bagus untuk di foto seperti gambar ini. Lokasi ini berada di antara Kampung Leuit dan Tempat masuk satunya lagi yang isinya jualan Souvenir. Ada lagi lokasi yang dinamain The Rock, isinya batu semua, sampe-sampe tempat kita berpijak juga diganti sama batu kerikil. Kalo kamu belum pernah ke Floating Market Lembang dan penasaran, cobain aja kesini, tempatnya sejuk dan luas, udah gitu harga tiket masuknya murah kok perorang Rp.10.000 ditambah biaya parkir motor Rp.15.000.

Oh iya kamu bisa nukerin tiket masuk kamu dengan segelas minuman yang bisa dipilih panas atau dingin di tempat masuk ini. Di tempat Souvenir ini kamu bisa membeli mug, pakaian, atau cindera mata lainnya yang ada tulisan Floating Market Lembangnya. Kamu juga bisa makan ala restoran disini yang biasanya dipakai untuk acara komunitas, walaupun begitu perorangan juga dilayanin kok.

Komentar