Langsung ke konten utama

Rancangan untuk Membuat Saya Menjadi Bersemangat Lagi

 Bosan adalah hal yang wajar menurut saya. Apalagi ketika bosan melakukan hal yang sama secara terus menerus. Padahal kegiatan itu penting untuk dilakukan secara terus menerus dalam waktu yang lama. Seperti Latihan fisik agar badan kita kekar. Atau membaca buku untuk mendapatkan suatu insight. Bangun pagi setiap hari agar tidak telat pergi kerja. Sebelumnya saya berpikir bahwa liburan penting untuk diselipkan dalam kegiatan kita yang sibuk, namun jika liburan tersebut juga terulang beberapa kali. Lama - lama liburan itu juga membosankan. Liburan diganti dengan hiburan, seperti membaca komik, bermain game, atau hal - hal yang menghibur lainnya. Namun jika kegiatan itu dilakukan berulang - ulang lama - lama kesenangan yang saya dapatkan semakin berkurang dan saya memerlukan waktu yang lebih banyak melakukan kegiatan menghibur itu untuk waktu yang lebih lama agar bisa kembali "fresh". Jadi bagaimana biar ketika saya tetap bosan, saya masih bisa memaksa tubuh saya untuk tetap mel

SEBELAS CARA MENGATASI JERAWAT

Gambar jerawat

                Kulit adalah organ terbesar pada tubuh kita, memiliki fungsi yang lebih dari sekedar membungkus organ – organ tubuh lainnya agar tetap pada tempatnya. Sel –sel kulit secara terus – menerus menggantikan diri mereka, melakukan perjalanan dari tepi bagian dalam dari epidermis menuju ke luar kulit kita. Semakin bertambah usia sebuah sel kulit mereka semakin menuju lapisan terluar dan akhirnya menuju permukaan kulit. Ketika sudah menuju permukaan kulit, sel kulit akan mati dan bergabung dengan sel – sel kulit mati lainnya membentuk suatu lapisan pelindung yang akan menahan bakteri dan virus dari luar.


                Di dalam kantung rambut kita, terdapat kelenjar kecil tempat memproduksi minyak yang kita sebut sebum. Minyak ini bercampur dengan sel – sel kulit mati di dalam kantung tersebut dan terbawa ketika sel – sel kulit mati tadi menuju ke permukaan kulit. Ketika terlalu banyak sebum, terlalu banyak sel – sel kulit mati, ata ada sesuatu yang menghalangi mereka untuk keluar dari kantung rambut tadi dapat mengakibatkan penyumbatan. Ketika bakteri bergabung dengan mereka akan menghasilkan bentuk yang biasa kita kenal yaitu jerawat.

                Biasanya jerawat menyerang kita paling banyak ketika masih remaja dan berumur 20-an tahun, orang dari segala umur dapat juga terkena jerawat bahkan bayi sekalipun. Respon kita ketika terkena jerawat adalah menggosoknya dengan tangan atau  mengeluarkannya dengan kedua jari kita walaupun sebenarnya itu tidak membantu sama sekali. Tetapi untungnya ada beberapa hal yang dapat kita lakukan ketika terkena jerawat,  berikut beberapa perawatan ketika jerawat menyerang.

1.       Jauhkan tangan dari wajah.

Gambar jerawat pada wajah

                Sebagian besar dari kita belum menyadari seberapa sering menyentuh wajah kita. Kita merespon rasa gatal yang ada di wajah, membersihkan bibir kita dengan menyekanya menggunakan tangan, dan menggaruk telinga kita. Kita baru akan sadar setelah memperhatikan seberapa sering tangan – tangan ini menyentuh wajah.

                Memang tangan merupakan alat utama kita untuk berinteraksi dengan dunia luar, tidak dapat dihindari. Memang banyak yang dapat dipersalahkan tapi dunia kita memang kotor, apalagi jika hidup di lokasi padat penduduk seperti kota Jakarta. Keringat, kotoran, dan sejenis minyak tersebar dari orang menuju orang melalui perantara dunia sekitar kita seperti, gagang pintu yang kita sentuh, tombol lift yang kita tekan, atau permukaan meja pada restoran – restoran. Semua itu tersebar melalui tangan kita sendiri.

                Kita juga tidak dapat menghindari untuk menyentuh tangan kita ketika udara sedang panas atau siang hari. Mungkin ide untuk sering mencuci tangan dapat diterapkan agar bakteri di tangan kita sendiri dapat berkurang.

2.       Membersihkan wajah dua kali sehari.

Gambar orang sedang membersihkan wajah

                Meluangkan waktu untuk benar – benar membersihkan wajah kita adalah cara termudah dan paling efektif untuk mencegah terjadinya jerawat. Di wajah kita banyak memiliki kotoran dan minyak setiap harinya, tidak hanya itu saja sisa dari asap rokok serta polusi udara bertumpuk di sana.

                Jangan terlalu berlebihan membersihkan wajah, dua kali sehari seharusnya cukup, tidak lebih karena akan berpengaruh terhadap kulit. Kulit akan terasa kering akibat dari minyak yang melembabkan wajah ikut terbuang ketika wajah dibersihkan terlalu sering. Cukup pada pagi hari dan malam hari, jangan terlalu keras mengusap wajah ketika dibersihkan karena akan melukai wajah. Produk sabun muka yang kita beli dapat mengikat komponen dalam minyak dan kotoran sehingga dapat terangkat keluar dari kulit.

3.       Berolahraga.

Gambar dua orang sedang jogging


                Sebuah cara yang bagus untuk memperbaiki penampilan kulit kita, selain itu juga berolahraga dapat membuat tubuh, mental, dan emosional kita menjadi lebih sehat dengan melakukan olahraga secara teratur.

                Ketika kita berolahraga, keringat yang dihasilkan dari tubuh dapat mengantarkan kotoran atau minyak berlebih dari pori - pori wajah kita menuju permukaan kulit. Di sana mereka tidak dapat menyebabkan banyak masalah.

4.       Perhatikan yang dipakai ketika berolahraga.

Gambar jerawat di dada

                Kita mungkin sudah terbiasa dengan jerawat di wajah, tetapi jerawat juga dapat timbul di tubuh kita selain di wajah. Salah satu penyebab terjadinya ini adalah acne mechanica, bentuk jerawat yang terjadi karena gesekan, panas, atau karena kontak secara terus menerus antara kulit dengan pakaian atau peralatan lainnya yang biasa kita gunakan untuk berolahraga.

                Ikat kepala atau helm dapat menyebabkan jerawat di sekitar dahi, tali pengikat helm yang diikat pada dagu juga akan menyebabkan jerawat. Jika kita memiliki peralatan olahraga yang selalu bergesekan dengan kulit, coba untuk melonggarkan atau melepaskannya ketika sedang tidak digunakan. Pakaian ketat berbahan sintesisyang biasa digunakan ketika jogging juga dapat menyebabkan jerawat pada tubuh kita, ini dapat diganti dengan menggunakan pakaian yang agak longgar dan terbuat dari katun.

5.       Jangan lupa untuk mandi setelah berolahraga.

Gambar shower pada kamar mandi

                Hal menyenangkan dari olahraga adalah ketika tubuh kita menghasilkan hormon endorfin, hormon yang berfungsi untuk mengendalikan rasa nyeri dan sakit ketika berolahraga. Hormon ini juga dikenal sebagai hormon yang dapat menimbulkan perasaan senang. Ketika kita selesai berolahraga, hormon ini masih menetap dalam jumlah yang tinggi di dalam tubuh sehingga sepertinya kita dapat mengerjakan apapun dengan mudah.
                Tidak hanya itu saja, ketika berolahraga keringat yang keluar dari pori – pori kulit membawa sel – sel kulit mati ke permukaan kulit, membuat pori – pori kulit kita lebih bersih. Namun ketika keringat kita menguap, mereka meninggalkan garam pada permukaan kulit. Hal ini dapat menyumbat pori – pori pada kulit yang nantinya akan menimbulkan masalah. Salah satu cara untuk membersihkan garam ini adalah dengan menggunakan sabun dengan pelembab, agar dapat menggantikan cairan pada kulit yang sudah terbuang ketika berkeringat.

6.       Benzoyl Peroxide.

Gambar contoh produk


                Zat ini terbukti dapat mengurangi jerawat pada beberapa orang, saat ini sudah banyak produk yang mengandung Benzoyl Peroxide seperti produk wajah. Benzoyl Peroxide dapat membunuh Propionobacterium acnes, bakteri yang dapat menyebabkan radang pada pori – pori yang tersumbat. Tetapi tidak semua orang memiliki kulit yang cocok untuk menggunakan produk dengan zat ini, sebaiknya dikonsultasikan kepada orang yang mempunyai pengalaman lebih tentang kulit.

7.       Asam Salisilat atau Salicylic Acid.

Gambar contoh produk


                Walaupun zat ini tidak membunuh bakteri, atau berpengaruh terhadap produksi sebum pada wajah, asam salisilat dapat membantu mengurangi jerawat. Zat ini dapat mengangkat sel – sel kulit mati, lapisan terluar kulit kita. Dengan begitu pori – pori dari kulit kita akan terjaga dan tidak tersumbat.

                Namun penggunaan zat ini harus hati – hati karena dapat membuat kulit iritasi, terasa terbakar, atau kering jika berlebihan walaupun dapat diimbangi dengan produk pelembab bebas minyak. Hasil dari produk ini tidak bertahan lama sehingga harus digunakan secara teratur.

8.       Perhatikan riasan wajah yang digunakan.

Gambar alat riasan wajah

                Ada beberapa orang yang tidak cocok dengan produk riasan wajah tertentu, coba temukan merk riasan wajah yang cocok untuk kulit kita atau gunakan produk riasan wajah “bebas minyak” atau “noncomedogenic”. Jangan lupa juga untuk membersihkannya sebelum tidur.

9.       Antibiotik.

Gambar dokter sedang menulis resep

                Jika semua cara sepertinya tidak berhasil, mungkin sudah saatnya menggunakan antibiotik. Antibiotik seperti Tetracycline biasanya digunakan untuk masalah jerawat. Antibiotik dapat membantu memerangi bakteri, menyerang infeksi yang besar atau kecil dari dalam tubuh. Namun penggunaan ini sebaiknya diawasi oleh orang yang berpengalaman seperti dokter karena penggunaan yang sembarangan akan dapat membuat kulit menjadi rusak, karena terkadang obat antibiotik dapat menyebabkan kulit menjadi kering atau bersisik.

10.   Perhatikan tingkat stres.

Gambar orang - orang sedang santai


                Ketika kita sedang stres, kita mengeluarkan hormon stres. Hormon ini seperti menyiapkan tubuh kita untuk menghadapi situasi –situasi berbahaya. Hormon ini membuat detak jantung kita meningkat, persepsi menjadi lebih tajam, dan kulit kita mengeluarkan lebih banyak sebum. Sebum yang tidak dapat dikontrol dengan baik dapat menyebabkan terjadinya jerawat.

11.   Perawatan laser.

Gambar perawatan wajah dengan laser


                Ini adalah cara terakhir untuk mengatasi jerawat, dengan menggunakan perawatan laser. Laser memanfaatkan cahaya yang dapat difokuskan pada kulit, menghasilkan panas dibawah permukaan kulit namun tidak merusak permukaannya. Panas ini akan merusak kelenjar sebasea yang bermasalah sehingga tidak menghasilkan sebum yang berlebihan. Perawatan laser dapat mengurangi jumlah jerawat menjadi setengahnya hanya dengan dua sesi (Sumber).


                Karena kerjanya memanaskan sebum yang bermasalah, kita tetap dapat merasakan sakit pada wajah walaupun menggunakan obat penahan rasa sakit. Terkadang juga perawatan ini dapat menimbulkan bengkak atau membuat wajah menjadi merah selama satu atau dua hari.

Komentar